5.Seni
suara / vocal / musik
Seni musik merupakan cabang seni yang
menggunakan media bunyi sebagai sarana pengungkapan ekspresi senimannya. Kata
musik dalam Bahasa Indonesia adalah terjemahan dari Bahasa Inggris music atau
Bahasa Belanda muziek. Menurut para ahli sejarah, kata musik berasal dari
sekumpulan nama dewi kesenian bangsa Yunani Purba, yaitu musae. Musik pula
terbagi menjadi banyak jenis, diantanya musik klasik, tradisional, kasidah, blues, jazz, rock, pop, dan R&B.
PENGERTIAN
MUSIK
Istilah musik berasal dari bahasa
Yunani yaitu mousikos, yang diambil dari salah satu nama dewa Yunani.
Mousikos dilambangkan sebagai suatu dewa keindahan dan menguasai bidang
seni dan keilmuan.
Untuk lebih jelas mengenai pengertian
dari musik, di bawah ini ada beberapa referensi terpercaya yang pernah
menjelaskan apa itu musik. Berikut pengertian musik diuraikan
dalam beberapa versi :
Dalam
Kata Kamus Besar Bahasa Indonesia musik dapat diartikan ilmu atau
seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal
untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai kesatuan dan kesinambungan.
Menurut
Wikipedia pengertian musik
yaitu suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama,
lagu, dan keharmonisan terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat
menghasilkan irama.
Pendapat
Jamalus bahwa seni musik adalah suatu hasil
karya seni berupa bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi yang mengungkapkan
pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsur-unsur pokok musik yaitu irama,
melodi, harmoni, dan bentuk atau struktur lagu serta ekspresi sebagai suatu
kesatuan.
Aristoteles mengatakan
bahwa musik merupakan curahan kekuatan tenaga penggambaran yang berasal dari
gerakan rasa dalam suatu rentetan suara (melodi) yang berirama.
Dan
menurut David Ewen, musik adalah ilmu pengetahuan dan
seni tentang kombinasi ritmik dari nada-nada, baik vokal maupun instrumental,
yang meliputi melodi dan harmoni sebagai ekspresi dari segala sesuatu yang
ingin diungkapkan terutama aspek emosional.
Menurut
ahli perkamusan (lexicographer) musik ialah: ”Ilmu dan seni dari
kombinasi ritmis nada-nada,vokal maupun instrumental, yang melibatkan melodi
dan harmoni untuk
mengekspresikan apa saja yang
memungkinkan, namun khususnya bersifat emosional.
Dari beberapa pendapat di atas dapat
disimpulkan bahwa musik adalah salah satu ilmu atau bidang seni yang berupa
suara/ bunyi/ nada yang terkombinasi dalam urutan yang mempunyai kesatuan
irama, melodi, harmoni yang dapat menggambarkan perasaan penciptanya terutama
dalam aspek emosional.
C. FUNGSI MUSIK
Musik merupakan sebuah elemen yang
penting dalam kehidupan manusia. Sejak dulu kala musik sudah memegang peranan
dalam beberapa fungsi berdasar jenis dari musik itu sendiri. Dari berbagai
jenis musik tersebut, fungsi musik dapat dikelompokkan dalam beberapa bagian
yaitu sebagai berikut :
1. Musik
Sebagai Sarana Ekspresi Diri
Seorang seniman musik akan lebih mudah
berekspresi atau mengungkapkan perasaannya lewat musik. Di samping untuk
menunjukkan bakatnya, pengungkapan perasaan lewat musik akan lebih mudah
diterima. Apalagi bila musik tersebut berupa vokal yang berisi kata-kata yang
tersusun bagus dan mudah dimengerti. Disertai dengan alunan nada-nada yang
mewakili ekspresi yang akan dikeluaran. Misalkan, apabila hendak berekspresi
sedih, nada yang dimainkan berupa nada yang bertempo lambat dan halus. Sebaliknya,
bila nada tersebut cepat dan menggebu-gebu biasanya mewakili ekspresi senang
dan bahagia.
2. Musik
Sebagai Sarana Hiburan
Musik sangat efektif dalam menghibur.
Selama suatu musik tersebut dianggap indah, sudah pasti musik tersebut dapat
menghibur. Seseorang bahkan memerlukan musik untuk menghibur diri ketika sedang
bosan ataupun sedih. Lebih dari menghibur, musik juga dapat melalaikan manusia
dari kehidupan sehari-harinya.
3. Musik
Sebagai Sarana Terapi
Musik
sebagai terapi awalnya di perkenalkan pada perang dunia
ke-II untuk mengobati korban perang. Sekarang
musik banyak dimanfaatkan untuk terapi penyakit mental atau
kelumpuhan organ tubuh. Musik juga dapat berguna untuk
menyegarkan kembali sistem kerja otak setelah lama digunakan saat bekerja.
4. Musik
Sebagai Sarana Upacara
Musik di Indonesia, pasti akan
selalu berkaitan erat dengan upacara-upacara tertentu
sepertiperkawinan, kelahiran, kematian, serta upacara keagamaan dan
kenegaraan. Di beberapa daerah, bunyi dari suatu alat musik diyakini memiliki
kekuatan magis.
5. Musik
Sebagai Sarana Komersial
Bagi para seniman musik atau musisi,
musik merupakan salah satu sumber penghasilan. Mereka merekam hasil karya
mereka dalam bentuk pita kaset atau CD. Kemudian karya mereka akan dijual ke
pasaran. Dari hasil penjualannya ini mereka mendapatkan penghasilan untuk
memenuhi kebutuhan hidup. Selain dalam media kaset dan CD. Para musisi juga
melakukan pertunjukan yang dipungut biaya. Musik juga sering dikotrak sebagai
pengiring sebuah film atau biasa disebut OST (Original Soundtrack). Biasanya
musik yang diambil sebagai OST memilki keterkaitan dengan film berupa kesamaan
cerita yang dapat menggambarkan isi dari film tersebut. Bahkan musik juga
sering digunakan sebagai OST dari sebuah Iklan, baik itu ditelevisi maupun
radio.
6. Musik
Sebagai Sarana Tari
Musik selalu cocok bila
dihubungkan dengan tarian. Keduanya saling berhubungan dengan adanya
kesamaan pola dan ritme satu sama lainnya, suatu tarian tanpa
diiringi irama musik akan terasa hampa (kosong) dan menyulitkan bagi sang
penari. Ketika penari melakukan gerak tarinya dibutuhkan tempo dan ritme
agar gerakannya. Di Indonesia, bunyi-bunyian atau musik diciptakan oleh
masyarakat untuk mengiringi tarian-tarian daerah. Oleh sebab itu, kebanyakan
tarian daerah di Indonesia hanya bisa diiringi oleh musik daerahnya sendiri.
Pastinya di luar negeri juga begitu. Seperti dansa, balet dan sebagainya.
7. Musik
Sebagai Sarana Pendidikan
Sebagai media pendidikan, musik
digunakan dalam proses pembelajaran di sekolah. Musik digunakan
untuk menciptakan rasa cinta tanah air kepada siswa-siswanya melalui
lagu-lagu perjuangan. Tak hanya itu, lagu daerah juga dapat digunakan
untuk pendidikan siswa dalam hal menumbuhkan sikap toleransi terhadap
perbedaan suku, ras dan agama. Dalam pendidikan, musik juga dapat digunakan
sebagai sarana pengembangan diri siswa. Musik juga dapat membentuk kepribadian
bagus untuk seseorang. Seperti yang dikatakan oleh Hatta, bahwa musik
dapat menanamkan perasaan halus dan budi yang halus dalam jiwa manusia. Dengan
musik, jiwa lebih mempunyai rasa akan harmoni dan irama. Kedua-duanya adalah
landasan yang baik untuk menghidupkan rasa keadilan. Namun dalam
pendidikan musik, harus dijauhkan lagu-lagu yang melemahkan jiwa serta mudah
menimbulkan nafsu buruk.
8. Musik
Sebagai Sarana Komunikasi
Di beberapa tempat di Indonesia,
bunyi-bunyi instrumen tertentu yang memiliki arti
tertentu jugabagi anggota kelompok masyarakatnya. Bunyi- bunyian itu
memiliki pola ritme tertentu yangmenandai bahwa ada suatu peristiwa
atau kegiatan yang ingin diinformasikan ke masyarakat.Instrumen yang
umum digunakan dalam masyarakat Indonesia adalah seperti kentongan,
bedug di masjid, dan lonceng di gereja.
9. Musik
Sebagai Sarana Kreativitas
Kreatif merupakan
sifat yang dilekatkan pada diri manusia
yang dikaitkan dengan kemampuan atau daya
untuk menciptakan. Sifat kreatifitas ini
senantiasa diperlukan untuk mengiringi tingkah
laku manusia dalam rangka memenuhi kebutuhannya.
D.
UNSUR UNSUR MUSIK
Berikut merupakan unsur - unsur dari
suatu musik,
1.
Melodi
Melodi adalah tingkatan tinggi-rendah dan panjang-pendeknya nada dalam
musik. Dalam sebuah musik melodi terdengar seperti nada yang seolah
bergerak menuju puncak dan kemudian kembali ke kondisi sebelumnya.
Melodi terdiri dari pitch, durasi dan tone. Pitch juga
biasa disebut timbre atau warna suara. Pitch yaitu suatu hal mengatur
serangkaian not, yang dilambangkan dengan alfabet A-G. Not-not tersebut menjadi
melodi dalam selang waktu tertentu atau disebut durasi. Not tersebut bisa
dihasilkan dari bermacam alat musik dengan warna suara yang berbeda-beda atau
dikenal dengan nama tone.
2. Ritme
Ritme
(irama) merupakan rangkaian gerak yang beraturan dan menjadi unsur
dasar dari musik. Ritme terbentuk dari sekelompok bunyi dan diam panjang
pendeknya dalam waktu yang bermaca-macam, membentuk pola irama dan bergerak
menurut pulsa dalam setiap ayunan birama (Jamalus,1998:7). Irama berfungsi
untuk mengatur dari suara dan hening. Unsur dari irama meliputi not, ketukan
dan tempo. Agar irama dalam musik tetap teratur, musik tersebut harus sesuai
dengan tempo yang terdiri dari not-not yang dimainkan dalam satu ketukan. Tempo
di sini berfungsi agar kecepatan ketika memainkan musik dapat diatur dan
disesuaikan.
3. Harmoni
Harmoni adalah cabang ilmu pengetahuan
musik yang membahas dan membicarakan perihal keindahan komposisi musik
(Banoe, 2003:180). Harmoni merupakan bagian yang melibatkan nada atau
kunci (kord) yang berlangsung terus-menerus. Dalam musik harmoni akan
tampak ketika terdapat keseimbangan antara momen penekanan dan pelepasan.
Harmoni tersusun dari interval, kunci dan skala. Interval yaitu jarak yang
terdapat antara dua buah nada. Kunci merupakan serangkaian not yang mengatur
keharmonisan suatu melodi dalam interval tertentu. Dan skala adalah sekumpulan
not berperan sebagai kerangka dari suatu musik. Skala juga berfungsi sebagai
acuan untuk menentukan not yang akan dimainkan pada musik.
4. Dinamik
Dinamik
adalah tingkatan keras dan lembutnya cara memainkan musik,
keras dan lembut ini diperlukan agar musik tidak terdengan monoton atau
datar. Keadaan keras dan lembut tersebut memiliki istilah sendiri di dalam
permainan musik, seperti Piano (p = lembut), Pianissimo (pp = sangat
lembut), Mezzo piano (mp = setengah lembut), Mezzo forte (mf =
setengah keras). Forte (f = keras), Fortissimo (ff = sangat keras). Selain
itu masih ada tanda dinamik lainnya yang digunakan yaitu crescendo dan
decrescendo. Crescendo menandakan agar musik dimainkan dengan keras.
Sebaliknya, decrescendo menandakan agar dimainkan dengan lembut.
5. Tangga
nada
Tangga nada adalah urutan dari suatu
nada yang disusun seperti tangga. Tangga nada dibagi menjadi dua, yaitu
tangga nada diatonik dan pentatonik. Tangga nada diatonik yaitu tangga
nada yang terdiri dari 7 nada berdasarkan interval-interval yang telah
ditentukan. Sedangkan tangga nada pentatonis yaitu tangga nada yang hanya
terdiri dari 5 nada pokok. Suatu tangga nada, pasti ada satu nada
dasar yang diikuti oleh nada-nada lainnya yang bisa lebih
rendah atau lebih tinggi dengan pola interval tertentu, sehingga terbentuk
bentuk khas tersendiri.
A.
BLUES
Blues adalah sebuah aliran musik yang
berasal dari Amerika Serikat (AS). Blues berkembang dari musik-musik
spiritual dan puji-pujian yang muncul dari komunitas budak-budak Afrika di AS
silam. Sebelum abad ke-20, musik blues hanya populer di kalangan orang
Amerika berkulit hitam. Ciri-ciri musik ini yaitu pola irama
yang sering digunakan yaitu pola AAB. Musik blues terkesansedih.
Permainan gitarnya selalu penuh dengan improvisasi. Contoh musisi
yang menggunakan genre ini, yaitu B.B King.
B.
COUNTRY
Musik country adalah musik tradisional
rakyat pendatang Amerika yang mulai berkembang di daerah Amerika Serikat bagian
barat dan selatan sekitar (Nashville, Tennessee). Musik inimerupakan
perkembangan dari musik kelt dan musik gospel. Musik country awalnya
dikenal dengan nama Old Time yaitu pada sekitaran tahun 1920-an. Kemudian
selanjutnya pada tahun 1940-an istilahnya berubah menjadi musik Bluegrass.
Hingga akhirnya sekitar tahun 1950 hingga sekarang istilah country mulai
dipakai. Di Britania Raya dan Irlandia musik country sering dipanggil
dengan musik Western. Ciri khas dari genre musik ini yaitu sebagian besar menggunakan
instrumen string seperti banjo, gitar akustik, gitar listrik, biola, dan
harmonika. Musik ini identik dengan kebudayaan tradisional Amerika yaitu
pakaian koboi. Contoh musisi dari genre ini yang terkenal
yaitu Taylor Swift
C.
JAZZ
Jazz adalah aliran musik yang berasal
dari masyarakat Afro-Amerika Selatan pada akhir abad ke-19 dan
awal abad ke-20. Kata Jazz berasal dari bahasa slang (bahasa daerah
pinggiran pantai barat Amerika Serikat, yang untuk pertama kali dipakai istilah
jazz ini pada tahun 1915 di Chicago.Musik jazz tumbuh dari penggabungan blues,
ragtime, dan musik Eropa. Alat musik yang biasa digunakan
adalah gitar, trombon, piano, trompet, dan saksofon. Nada-nada dari
musik jazz memiliki ciri khas yang unik dalam permainanya . Ciri-ciri dari
genre ini yaitu vokal dan liriknyacenderung dianggap sebagai bagian dari bunyi
instrumen. Ritme dan melodinya memiliki
cenderung mengimprovisasi. Jason Mraz adalah salah satu musisi terkenal
dari genre ini.
D.
KLASIK
Musik klasik biasanya merujuk pada
musik klasik Eropa. Di negara- negara Eropa musik klasik dibedakan menjadi
musik klasik populer dan musik klasik en Eropa. Musik klasik mengacu pada musik
yang berakar dari tradisi kesenian barat, musik kristiani, dan musik orkestra.
Musik klasik beranjak pada abad ke-9 hingga abad ke-21. Ciri-ciri musik
klasik yakni penggunaan dinamika crescendo dan decrescendo. Crescendo yaitu
perubahan dinamika lagu dari lembut menjadi keras dan nyaring. Sedangkan
decrescendo sebaliknya, perubahan dinamikanya dari keras menjadi lembut. Ciri
lainnya yaitu perubahan temponya menggunakan accelerando semakin cepat) dan
ritarteando (semakin lembut).
Jenis-jenis musik klasik digolongkan
melalui periodisasi tertentu, yaitu:
1.
Gregorian Chant tahun 590
Diawali setelah berakhirnya era
kerajaan Romawi. Musik ini memakai empat garis sebagai balok not, tetapi belum
ada aturan tempo dalam iramanya sehingga hitungan hanya didasarkan pada perasan
penyanyi.
2.
Musik Organum 1150-1400
Susunan lagu berjarak oktaf.
Suara-suara yang dihasilkan lebih kompleks dibanding era Gregorian. suara
tinggi mulai dipakai pada era ini dengan menggunakan suara wanita dan
anak-anak.
3.
Musik Discant 1400-1600
Pada era mulai disadari bahwa tidak
semua orang bisa mengikuti nada tinggi atau nada rendah. Maka
diputuskan untuk membuat suara yang lebih kuat atau lebih rendah dengan
penggunaan alat musik lebih beragam vareatif. Di era ini juga pertama kalinya
notasi musik dan ornamen musik Eropa mulai terbentuk.
4.
Musik Polifoni Era Barok (1600-1750)
Karakteristik musik
pada era ini telah menggunakan tonal counterpoint yang lebih canggih,
kompleks dengan penambahan bass line. Pada era ini awal terbentuknya
musik orkestra.
5.
Musik Homofon Era Klasik (1750-1825)
Pada masa ini terbentu norma-norma
dalam penciptaan gaya dan komposisi sebuah musik. penggunaan
piano pada era ini menjadi unsur yang
membuat karakteristik musik yang dihasilkan terkesan lebih ringan,
namun lebih jelas jika dibandingkan jenis musik klasik di era Barok.
6.
Musik Klasik Era Romantika (1820-1910)
Orkestrasinya lebih lengkap dengan
penemuan alat musik baru. Melodinya lebih kompleks dan panjang serta penambahan
unsur ekspresi dan emosi yang bernuansa romantisme
7.
Musik Klasik Modern (1910-sekarang)
Pada masa musik klasik ini, muncul
penyanyi-penyanyi baru yang menolak nilai-nila pada era sebelumnya, karena tidak
sesuai dengan yang diinginkan mereka yang lebih menilai musik klasik itu harus
ada pengembangan dalam teknik permusikan bukan hanya mengandalkan pada
pemilihan alat musik, melodi dan strukturnya. Karya yang paling tekenal berada
pada masa ini yakni : Ricart Clayderman, Yanni dan Enya.
E.
POP
Musik pop atau musik populer adalah
sebuah genre musik yang menjadi perkembangan dari musik
rock. Genre ini mulai berkembang dan populer pada tahun1950-an. Genre
dinamakan populer karena memiliki daya tarik masa yang lebih besar dibandingkan
dengan genre lainnya. Musik pop mempunyai gaya yang lebih lembut dibanding rock
sehingga mudah diterima oleh masyrakat umum. Sebagai genre, musik pop
bersifat eklektik, yaitu sering meminjam elemen dari gaya-gaya lain termasuk urban, dance, rock, latin dan country untuk membentuk karya terbaik.Ciri- ciri musik
pop yaitu melodi yang digunakan mudah diterapkan dengan berbagai karakter
lirik, fleksibel dan mudah dipadukan dengan dengan jenis lain, lagu mudah
disenandungkan dan mudah dipahami, harmoni tidak rumit, temponya dapat
divariasikan. Contoh salah satu musisi terkenal dari genre ini sekaligus orang
yang dijuluki raja pop yaitu Michael Jackson.
F.
R&B
R&B (atau RnB)
atau singkatan dari “rhythm & blues” adalah genre yang cukup populer yang
berasal dari musik Afrika-Amerika pada tahun 1940-an. Satu band RnB biasanya
terdiri dari pianis, satu atau dua gitaris, vokalis, bass, drum, dan
saxophone. Ciri-ciri dari genre ini, yaitu lirik lagunya sangat fokus
pada tema-tema kemenangan dan kegagalan dalam hal hubungan, kebebasan,ekonomi,
aspirasi, dan seksual. Gaya yang disajikan lebih
dekat dengan pop, jazz dan soul. R&B lebih menitik beratkan pada kualitas
vokal yang baik dan lirik yang lebih santai.Musiknya lebih enak didengar
karena genre ini menggabungkan antara jazz, gospel dan
blue.Musik R&B cenderung mengutamakan improvisasi melodi,
khususnya vokal para penyanyi dengan harmonisasi yang progresif. Salah satu
penyanyinya yang terkenal saat ini yaitu Justin
Timberlake.
G.
RAP
Rap adalah salah satu
unsur musik hip-hop. Seorang penyanyi rap dijuluki dengan sebutan rapper.
Dalam membawa lagu ini seorang rapper harus menggunakan teknik
vokal dan berkata-kata dengan cepat. Dalam pementasannya
musik rap biasanya selalu diiringi oleh DJ maupun sebuah band. Contoh rapper
terkenal adalah seperti Jay-Z. Ada pula rapper yang menjadi
anggota band, misalnya Mike Shinoda dari Linkin Park. Umumnya, rapper berkulit
hitam karena banyak rapper berasal dari daerah pinggiran. Tapi ada juga
beberapa rapper yang berkulit putih seperti Eminem dan Sean Paul.
H.
REGGAE
Reggae berasal
dari Jamaika. Kata reggae diambil dari
pengucapan dalam logat Afrika dari kata ragged yang
artinya seperti hentak badan ketika menari dengan iringan musik. Musik ini
adalah perkembangan dari musik pendahulunya yaitu Ska dan
Rocksteady. Musik ini dipengaruhi oleh jazz
Amerika dan RnB. Salah satu unsur yang dikenali dari musik
reggae adalah ritme offbeat yang berasal dari gitar atau
piano, walaupun gitar bass berperan lebih banyak. Contoh
Band yang menggunakan genre reggae : Steven And Coconut Treez
I. ROCK
Musik rock adalah genre musik populer
yang berasal dari musik rock and roll di Amerika serikat pada tahun 1950-an.
Musik ini tergolong aliran musik keras. Yang paling dominan digunakan pada
musik ini yaitu gitar listrik. Satu grup musik rock terdiri dari gitar bass,
gitar listrik, dan drum. Musik rock mempunyai tiga chords, bakcbeat yang
konsisten dan mencolok serta melody yang menarik. Musik rock menggunakan beat
yang berasal dari salah satu ritme musik blues yang disebut boogie woogie
ditambah penekanan backbeat yang diisi pukulan snare drum. Pada akhir tahun
60-an dan awal 70-an, musik rock berkembang menjadi beberapa jenis. Rock
berkembang menjadi berbagai subgenre seperti soft rock, glam rock, heavy metal,
hard rock, progressive rock, dan punk rock. Hingga sekarang musik rock sudah
sedemikian pesatnya. Sedemikian pesatnya hingga sub genre dari musik ini
mencapai puluhan jenis. Contoh band yang beraliran rock misalnya seperti Bon
Jovi, The Beatles, Metallica dan lain-lain.
J.
TECHNO
Genre techno
adalah aliran musik yang menggunakan tema futuristik atau berkonsep masa
depan. Musik techno juga dipakai di tempat-tempat clubing dan
biasanya musik ini dimainkan oleh seorang DJ. Musik ini tidak dimainkan
dengan alat musik tradisional seperti gitar, drum dan
sebagainya. Tetapi, hanya menggunakan alat musik digital
seperti Dj maker yang biasa dipakai untuk me-remix musik yang sudah ada
menjadi musik yang bertema futuristik. Contoh musisiyang
menggunakan genre techno: Carl Cox dan Mike Bank
K.
DANGDUT
Yang terahir ini adalah salah satu
genre musik andalan tanah air. Bahkan banyak karya-karya musik genre ini
berasal dari Indonesia. Dan selebihnya dari India dan wilayah Asia lainnya. Bentuk musik ini bersumbu dari musik Melayu
pada tahun 1940-an. Dalam evolusi menuju bentuk kontemporer sekarang masuk
pengaruh unsur-unsur musik India) dan Arab (pada cengkok dan harmonisasi).
Perubahan arus politik Indonesia di akhir tahun 1960-an membuka masuknya
pengaruh musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan
juga bentuk pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah
matang dalam bentuknya yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat
terbuka terhadap pengaruh bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam,
degung, gambus, rock, pop, dan bahkan house music. Dari genre ini,
penyanyi yang paling terkenal dengan hits-hitsnya yaitu raja dangdut Rhoma
Irama.
SEJARAH
Sejak
dulu kala musik sudah hadir dalam kehidupan manusia mungkin
berupa nada yang sangat sederhana. Bahkan musik sudah ada sejak zaman
prasejarah. Seiring waktu berlalu musik semakin berkembang. Perkembangan seni
musik sangat pesat dikarenakan banyaknya penemuan-penemuan baru terutama di
bidang kebudayaan. Berdasar perkembangannya musik dapat dibagi menjadi enam
zaman. Yaitu zaman prasejarah, abad pertengahan, zaman Barok dan Rokoko, zaman
klasik, zaman romantik, dan zaman modern.
1. Musik
Zaman Prasejarah
Musik sudah dikenal sejak adanya manusia yaitu
sekitar 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu. Tidak tercatat dalam sejarah
siapa yang pertama mengenal musik. Alat musik yang tertua adalah flute terbuat
dari tulang yang telah dilubangi. Flute tersebut diduga dibuat pada 40.000 tahun
yang lalu.
2. Musik
Abad Pertengahan
Pada masa ini seni
musik sering digunakan untuk kegiatan gereja. Namun, setelah
adanya berbagai penemuan-penemuan baru dalam segala bidang, fungsi musik juga
berkembang tidak hanya untuk kegiatan agama. Pada zaman renaisance (1500-1600)
muncul musik percintaan dan keperwiraan. Sehingga musik gereja
mengalami kemunduran. Piano dan organ juga ditemukan pada zaman ini.
Komposer yang hidup pada zaman ini adalah Léonin, Pérotin, dan Guillaume de
Machaut.
3. Musik
Zaman Barok dan Rokoko
Pada zaman ini yaitu sekitar
tahun 1600 sampai 1750-an, ornamentik pada musik mulai
digunakan. Pada musik Barok penggunaannya dilakukan secara spontan
sedangkan pada musik Rokoko penggunaannya dicatat dan diatur. Musisi terkenal
pada zaman ini adalah Johan Sebastian Bach, pencipta musik koral dan
pencipta lagu-lagu instrumental.
4. Musik
Zaman Klasik
Zaman klasik muncul pada
sekitaran tahun 1750 sampai 1820-an. Pada zaman ini,
perkembangan musik masuk ke bidang baru. Perubahan-perubahan yang
disempurnakan mencakup, dinamikayang menjadi semakin lembut,
perubahan temponya menggunakan accelerando yang membuat musik
semakin cepat dan ritarteando untuk memperlembut, dan
pemakaian hiasan musiknyadibatasi. Komposer terkenal di zaman klasik
adalah Johann Christian Bach, Wolfgang Amadeus Mozart, dan Ludwig van
Beethoven.
5. Musik
Zaman Romantik
Musik romantik dimulai setelah
zaman klasik hingga tahun 90-an. Pada zaman ini, yang diharuskan dalam
musik yaitu memiliki rasa yang subjektif, karena musik pada zaman ini
mulai digunakan untuk mengungkapkan perasaan. Maka dari itu, penggunaan
dinamika dan tempo makin banyak dipakai. Komposer yang terkenal pada zaman ini
adalah Ludwig van Beethoven dan Franz Schubert. Pada akhir zaman romantik,
orkestra dan teater musik berkembang dengandramatis dan menjadi
budaya kaum urban.
6. Musik
Zaman Modern
Pada abad ke-20, penemuan radio
menjadi pengalaman baru dalam mendengarkan musik. Pada zaman
modern musik lebih berfokus pada ritme, gaya, dan suara. Namun musik
pada zaman inilebih dinamis dibanding sebelumnya. Musik yang dimainkan
lebih bebas tanpa ada aturan-aturan tertentu. Bahkan pada zaman ini mulai
ditemukan perekam suara dan alat untuk mengedit musikyang menghadirkan
suasana baru pada musik klasik berupa genre-genre baru yang mulai
berkembang. Dengan demikian, orang-orang semakin bebas mengungkapkan
ekspresinya lewat musik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar